Saya terkadang suka ikut senang ,saat melihat keindahan cinta dua pasangan manusia yg sedang jatuh cinta,betapa mereka saling menyayangi satu sama lain. bahkan kalau dijadikan lagu ,ada yg bilang “everything i do ,i do it for you” ataupun “i dont wanna live without you” dan lagu2 yg sejenisnya.
alangkah indahnya cinta seperti ini ,cinta yang selalu ingin berdua,dan bersama selamanya,ala2 kisah Romeo dan juliet -nya om shakespeare
“Tidaklah seseorang diantara kalian dikatakan beriman, hingga dia mencintai sesuatu bagi saudaranya sebagaimana dia mencintai sesuatu bagi dirinya sendiri.”Namun kita juga harus tahu bahwasanya Allah berjanji : segala yang hidup pasti akan mati. semua akan mati kecuali Allah yang tak pernah mati,karena Allah diluar hidup dan mati. karena itu banyak dari teman2 sekalian pastinya yang akan mengalami kekecewaan ,karena cintanya gak abadi,gak kekal.
Segala sesuatu ada akhirnya ,kecuali DIA yang tak berawal dan berakhir. dan yang namanya hubungan antar manusia pasti akan berakhir suatu saat nanti,entah karena kematian,entah karena putus,entah cerai,ataupun hal2 lainnya,yg jelas pasti berakhir.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Allah berfirman pada Hari Kiamat, “Dimanakah orang-orang yang saling mencintai karena keagungan-Ku pada hari ini? Aku akan menaungi mereka dalam naungan-Ku pada hari yang tiada naungan kecuali naungan-Ku.” (HR. Muslim; Shahih)nah kalo kamu mampu mencintai seseorang sepenuh hati sampai rela berkorban jiwa dan raga (dompet gak usah disebut deh ,itu udah pasti hehehe ) alangkah indahnya jika cinta itu ditujukan kepada Allah,yg mana cintaNYA pasti sempurna dan abadi,dan kita gak akan pernah sakit hati lagi,semua cinta kita adalah karena cinta kepadaNYA
Dari Mu’adz bin Jabal radhiyallahu ‘anhu, ia menuturkan, Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Allah berfirman, ‘Orang-orang yang bercinta karena keagungan-Ku, mereka mendapatkan mimbar-mimbar dari cahaya sehingga para nabi dan syuhada iri kepada mereka.” (HR. At-Tirmidzi; Shahih)Sampai berapa kali kamu harus sakit hati,sehingga kamu mengerti,bahwa Cinta selain kepadaNYA ,hanya akan menyakitimu pada akhirnya?
Dari Anas bin Malik ra berkata: Nabi Muhammad saw bersabda: “Seseorang tidak akan pernah mendapatkan manisnya iman sehingga ia mencintai seseorang, tidak mencintainya kecuali karena Allah; sehingga ia dilemparkan ke dalam api lebih ia sukai daripada kembali kepada kekufuran setelah Allah selamatkan darinya; dan sehingga Allah dan Rasul-Nya lebih ia cintai daripada selainnya.” Imam Al Bukhari.Bukan,bukan diri ini ingin melarangmu untuk merasakan manisnya cinta dan romantismenya dengan segala warna warni indahnya itu,semuanya tentu adalah pengalaman yang indah,tapi cinta2 lain itu hanyalah bagian dari perwujudan cinta kita kepadaNYA
Abu Muslim radhiyallahu ‘anhu melanjutkan, “Kemudian aku keluar hingga bertemu ‘Ubadah bin ash-Shamit, lalu aku menyebutkan kepadanya hadits Mu’adz bin Jabal. Maka ia mengatakan, ‘Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menceritakan dari Rabb-nya, yang berfirman, ‘Cinta-Ku berhak untuk orang-orang yang saling mencintai karena-Ku, cinta-Ku berhak untuk orang-orang yang saling tolong-menolong karena-Ku, dan cinta-Ku berhak untuk orang-orang yang saling berkunjung karena-Ku.’ Orang-orang yang bercinta karena Allah berada di atas mimbar-mimbar dari cahaya dalam naungan ‘Arsy pada hari tiada naungan kecuali naungan-Nya.” (HR. Ahmad; Shahih dengan berbagai jalan periwayatannya)jadi kalau kamu gak mau sakit hati lagi , jangan pernah mencintai seseorang karena dirinya, cintailah hanya karena cintamu kepada Allah,maka kamu takkan pernah tersakiti lagi ,karena cinta Allah sempurna untuk kita,DIA membalas segalanya dengan sempurna.
Comments
Post a Comment